Akhir-akhir ini, jagat dunia maya seringkali dihebohkan dengan sebuah video mesum yang melibatkan sepasang pelajar yang memakai seragam pramuka.
Terakhir pada beberapa waktu lalu, netizen sempat dihebohkan dengan rekaman video viral yang menampilkan pelajar yang tengah mesum di depan sebuah toko.
Diduga, video sepasang pelajar yang mengenakan seragam pramuka tengah berbuat mesum di depan sebuah toko itu terjadi di depan sebuah minimarket di daerah Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Sontak, video berdurasi 27 detik itu menjadi buruan netizen yang ingin melihatnya dan viral di sosial media khususnya Tiktok dan juga Twitter.
Tak hanya itu, sebelum peristiwa sepasang pelajar berseragam pramuka mesum di depan minimarket ini. Netizen juga sempat dihebohkan dengan viralnya video pramuka 30 menit.
Video pramuka 30 menit itu juga sempat menjadi buruan netizen lantaran banyak yang penasaran dengan video yang lagi-lagi menampilkan pelajar berseragam pramuka tersebut.
Berbeda dengan video pramuka 27 detik, dalam video pramuka 30 menit ini, tampak seorang wanita yang tengah berseragam pramuka tengah ‘disekap’ dengan tangan terikat dan mulut tersumpal.
Kemudian, wanita berseragam pramuka yang tengah disekap itu diajak untuk bersetubuh.
Selain itu, berbicara soal video pramuka, sempat viral juga video seorang Youtuber atau streamer asal Bandung, Jawa Barat yang bernama Arachuu yang saat itu tengah berseragam pramuka.
Dalam video pramuka Arachuu yang viral itu, beredar video dimana ia memamerkan payudaranya di dalam sebuah video, yang diduga sengaja dibuat untuk mantan kekasihnya dahulu.
Viralnya video pramuka yang diduga adalah Arachuu ini membuat netizen bertanya-tanya apakah itu memang benar sosok Arachuu atau bukan.
Walaupun dirinya sempat membantah, tak lama kemudian Arachuu membuat klarifikasi melalui akun anonim bahwa video tersebut sudah lama dibuat dan meminta maaf pada netizen.
Semakin banyaknya video mesum yang melibatkan seragam pramuka, membuat citra pramuka semakin hari semakin lekat dengan hal-hal yang negatif.
Pramuka yang awalnya dibuat sebagai pergerakan untuk mendidik generasi muda agar lebih baik, malah tercoreng citranya oleh pelajar-pelajar yang tidak bertanggung jawab.
0 Komentar