YouTuber Minta Wanita Berpakaian Seksi Tutup Aurat, Berujung Dirujak Warganet

Viral di media sosial, konten YouTuber yang mengajak wanita berpakaian seksi menutup aurat. Aksinya dinilai pemaksaan hingga ramai dikritik.




Belum lama ini, cuplikan video seorang perempuan bercadar mendatangi wanita berpakaian seksi dan memintanya menutup aurat beredar di dunia maya. 

Setelah viral, diketahui video itu merupakan konten kanal YouTube Zavilda TV yang seketika menjadi sasaran warganet. 

Dalam sebuah video berjudul, "Cewe S3xy Bertato Tidak Percaya Adanya Tuhan Menangis Ingin Insyaf! yang dipublikasikan 22 Agustus 2022 lalu, Zavilda nampak menghampiri seorang wanita dengan pakaian terbuka.

Youtuber itu lalu mengajak ngobrol wanita berbaju krem tersebut dan menanyakan hal privasi mulai agama hingga alasan tak memakai hijab.

Setelah ditimpali, Zavilda pun mencoba memberikan nasihat. Lalu, ia mengajak wanita tadi untuk menutup aurat.

"Saya mau ajak kakak bertranformasi menutup aurat dari ujung kepala ke ujung kaki, boleh ya?," tanyanya.

Sempat membuat kaget, ajakan tersebut kemudian disanggupi. Zavilda lalu membantu wanita berpakaian seksi tersebut memakai gamis dan hijab.

"Kakaknya pakai hijab jangan merasa malu atau takut jelek. Justru dalam islam memakai hijab supaya kecantikan kita tertutupi, aurat tertutupi, karena kecantikan kita untuk pasangan halal kita, untuk ibadah kita," sambungnya.

Tak hanya mengajak memakai gamis dan hijab, Zavilda juga meminta orang yang ditemuinya tersebut memakai cadar.

Meski merasa berniat baik, konten Zavilda tersebut justru ditanggapi sinis oleh kebanyakan warganet.

Banyak yang menilai, sikap YouTuber yang mengajak wanita untuk menutup aurat tak etis karena dianggap cenderung memaksa.

Apalagi, ia juga membuat konten serupa tak cuma sekali. Alhasil, banyak warganet mengkritik keras konten yang dibuat Zavilda TV.

"Dakwah tapi maksa. Thumbnail mengumbar aurat," sentil Mas Good Lo***

"Demi konten..yang bercadar berasa paling suci ..wkwkwk geli segininya cari duit dengan jual agama dan hijrah," kata Raya Ye***.

"Konten kok memaksa orang lain, padahal itu semua kembali kesanggupan & keyakinannya masing masing. Dakwah boleh tapi tidak perlu memaksa dan mempertontonkan wajah mereka sebagai bagian dari konten," sahut Darth See***.

"Kalau kamu muslimah yang peduli sama aurat, seharusnya tetap sensor perempuan yang tidak menutup aurat tersebut. Bukan malah dijadikan konten untuk adsense," kata Agustian T***.

Sumber foto: Youtube

Posting Komentar

0 Komentar