Detik-detik wanita dibakar hidup-hidup, dituding penculik anak

Video wanita dibakar hidup-hidup di Papua viral di media sosial. Sebelum dibakar wanita itu dituding sebagai penculik anak.





Detik-detik wanita dibakar hidup-hidup di Sorong Papua menggemparkan sosmed.


Video wanita dibakar ini sudah beredar luas di Twitter, Instagram, dan Telegram.


Banyak netizen yang menyayangkan aksi main hakim sendiri ini. Apalagi tuduhan bahwa wanita tersebut adalah penculik anak baru dugaan dan belum terbukti.


Isi Video


Awalnya beberapa warga mengeroyok seorang wanita yang mengenakan daster garis-garis.


Terlihat warga menjambak, memukul dan menendang wanita yang dituding sebagai penculik anak ini.


Terdapat petugas keamanan yang berusaha menolong, namun banyaknya warga membuat aparat kewalahan.


Byur! Warga mengguyur cairan diduga bensin ke tubuh wanita yang sedang jongkok karena dikeroyok.


Tak terlihat dari mana, tiba-tiba api sudah berkobar membakar tubuh wanita yang dituduh sebagai penculik anak ini.


Terdengar teriakan diduga dari wanita yang dibakar, menyayat hati.


Dalam video lain yang juga sudah beredar luas tampak wanita yang dibakar sudah terkapar, sementara beberapa titik api masih menyala menjilati tubuh wanita tersebut.


Sayup-sayup terdengar tangisan histeris dari warga yang menyaksikan aksi pembakaran wanita diduga penculik anak ini.


Keterangan Polisi


Kasat Reskrim Polres Kota Sorong Iptu Abdul Bayu membenarkan peristiwa tersebut.


Aksi main hakim sendiri ini terjadi di Kompleks Kokoda KM 8, Sorong Timur, Kota Sorong sekira pukul 6.30 WIT pada Selasa 24 Januari 2023.


Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Kota Sorong, korban dianiaya, dipaksa setengah bugil, lalu diarak karena dituding sebagai penculik anak.


Hal itu mengingat sedang marak penculikan anak di Sorong. Warga melihat korban mirip dengan foto terduga penculik anak.


Warga lalu meneriaki dan langsung menuduh korban penculik.


Warga kemudian main hakim sendiri dengan membakar wanita tersebut.


Korban langsung dilarikan ke RS Selebesolu untuk mendapat perawatan medis. Dia menyebut saat ini identitas korban belum diketahui.

Posting Komentar

0 Komentar